Tips Rumah Bersih dan Rapi Kerjasama Dengan Anak

Advertisement

Tips rumah bersih dan rapi harus mulai diajarkan pada anak-anak Anda, mulai dari kamar tidur, kamar mandi, tempat makan, hingga ruang keluarga yang menjadi tempat berkumpul sehari-hari. Meski ibu atau asisten rumah tangga biasanya setiap hari sudah melakukan tugas untuk mengaja kebersihan dan kerapian, anak-anak sejak dini juga perlu mengetahui pentingnya rumah yang bersih dan bagaimana cara melakukannya. Untuk mengajarkannya, bunda bisa mulai membiasakan mereka dengan tips berikut ini.

· Biasakan anak membereskan kamar sendiri

Biasakan anak mulai dari usia TK untuk membersihkan kamarnya sendiri, terutama untuk membereskan mainan, buku-buku, dan alat-alat sekolah mereka, tetapi tetap damping mereka sambil berikan pengertian bahwa bersih-bersih adalah kegiatan yang menyenangkan.

· Biasakan kembalikan barang ke tempat semula

Aturlah barang-barang dengan rapi kemudian biasakan anak-anak untuk mengembalikan barang yang sudah dipakai ke tempatnya semula.

· Biasakan buang sampah pada tempatnya

Sediakan tempat sampah pada tempat-tempat yang mudah dijangkau oleh anak, kemudian ajaklah mereka untuk selalu membuang sampah pada tempatnya. Berikanlah contoh-contoh akibat yang terjadi jika membuang sampah sembarangan.

· Jadwalkan kerja bakti bersama

Dalam satu minggu, ajaklah seluruh anggota keluarga untuk kerja bakti bersama membersihkan seluruh isi rumah dan halaman.

· Bimbing anak untuk mengatur isi lemari mereka

Selalu bimbinglah buah hati untuk mengatur lemari buku, lemari pakaian, atau rak buku agar terlihat rapi setiap hari.

· Jangan selalu mengandalkan asisten rumah tangga

Tampilkan pada si kecil bahwa Anda bukanlah sosok yang suka mengandalkan asisten rumah tangga untuk melakukan tugas harian di rumah agar mereka merasa memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjaga kebersihan dan kerapian.

· Aturlah piket harian untuk anak

Buatlah jadwal piket untuk memberikan tanggung jawab sederhana pada anak, misalnya senin menyapu, selasa menyuci piring, dan seterusnya. Untuk si kecil yang masih berada di usia 9 tahun, aktivitas tersebut harus Anda damping dengan perhatian yang ekstra.

Dengan mengajarkan kebersihan dan kerapian sejak dini pada si kecil, berarti Anda telah menabung untuk kesehatan mereka di masa depan karena kesehatan berawal dari gaya hidup yang bersih dan rapi. Selain itu, melakukan tips di atas juga akan menanamkan kebiasaan baik yang akan terus diingat buah hati hingga dewasa kelak. Semoga bermanfaat!

Posted by Irawati

Tweet